SUMBAWA, gema-news.com – Bupati Sumbawa Drs. H. Mahmud Abdullah meminta kepada seluruh perangkat daerah untuk mengantisipasi dampak potensi bencana Hidrometeorologi sehubungan telah memasuki musim penghujan.
Hal ini tertuang dalam Surat Edaran Bupati Nomor 100.3.4/771/BPBD/2024 tentang Antisipasi Bencana Hidrometeorologi seperti Banjir, Angin Puting Beliung, Cuaca Ekstem, dan Tanah Longsor.
Dalam edaran tersebut, bupati meminta kepada Kepala OPD, Camat, Kepala Desa/Lurah, di lingkup Pemerintah Kabupaten Sumbawa untuk meningkatkan kewaspadaan dan melakukan upaya antisipasi seperti, menyiagakan seluruh Aparatur Pemerintah Daerah Tingkat Kecamatan, Kelurahan/Desa dan mengkoordinasikan dengan TNI, POLRI setempat dan relawan siaga bencana serta unsur masyarakat lainnya agar meningkatkan konektivitas dalam rangka kesiapsiagaan menghadapi bencana Hidrometeorologi.
Meningkatkan edukasi budaya sadar kapada masyarakat tentang bencana Hidrometeorologi dan bencana alamn lainnya agar masyarakat lebih siap dan siaga saat menghadapi bencana tersebut.
Meningkatkan sarana dan prasarana yang diperlukan dalam pelaksanaan penanggulangan bencana serta ketersediaan asilitas kesehatan agar dapat diakses semua warga yang terdampak bencana.
Melakukan kegiatan gotong royong untuk membersihkan saluran air/parit di lingkungannya masing-masing untuk menghindari terjadinya penyumbatan yang dapat menimbulkan genangan air/banjir.
Menghimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terutama warga yang tinggal di wilayah rawan terhadap bencana alam Hidrometeorologi dan dapat menghadapi bencana tersebut.
Langkah-langkah dari antisipasi serta kegiatan yang dilakukan agar dilaporkan kepada Bupati Sumbawa melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sumbawa secara periodik. (GM)
Tinggalkan Balasan