SUMBAWA, gema-news.com – Pemerintah Kabupaten melalui Dinas Koperasi, UKM, dan Perindustrian (KUKM Perindag) berupaya menghidupkan kembali lantai dua Pasar Seketeng yang selama ini minim peminat. Kepala Dinas KUKM Perindag, E.S. Adi Nusantara, menjelaskan bahwa pihaknya tengah melakukan pendataan menyeluruh terhadap kios-kios di lantai dua pasar tersebut.

“Masih banyak kios yang tidak memiliki kontrak jelas, atau sudah berganti pemilik namun belum tertata administrasinya. Kami melakukan mapping dulu untuk mengetahui kondisi sebenarnya, baru kemudian merencanakan penempatan UMKM,” ujar E.S. Adi Nusantara, Selasa (4/11).

Beberapa opsi pengembangan tengah dipertimbangkan, termasuk memfokuskan lantai dua untuk produk-produk khas Sumbawa seperti kain tenun dan kerajinan tangan, sekaligus menggelar event musik dan kegiatan UMKM di malam hari.

Tujuannya, lantai dua tidak hanya menjadi tempat berjualan, tetapi juga etalase produk lokal yang menarik pengunjung.

“Ini akan menjadi etalase produk lokal, sekaligus memberi nilai tambah bagi pasar,” tambahnya.

Selain itu, pemerintah juga menanggapi keluhan masyarakat terkait banjir di blok C Pasar Seketeng saat musim penghujan. Saat ini sedang dilakukan peninggian blok tersebut agar setara dengan blok B, dengan para pedagang sementara dipindahkan ke sisi kiri dan kanan pasar.

Adi Nusantara menambahkan, program revitalisasi ini ditargetkan mulai dijalankan pada 2026, setelah dukungan anggaran dan koordinasi dengan para pedagang selesai.

“Revitalisasi lantai dua pasar ini ditargetkan mulai diimplementasikan pada 2026, dengan menunggu dukungan anggaran dan koordinasi lebih lanjut,” jelasnya. (GM)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini