Beranda Pemerintahan

Wabup Sumbawa Nilai Safari Gemarikan Langkah Konkrit Mendukung Penurunan Stunting

100
0

Sumbawa Besar, Gema-news.com – Perluasan Safari gemar Makan Ikan (Gemarikan) digelar Senin (31/7/23) pagi di Taman Mangga. Wakil Bupati Sumbawa, Hj. Dewi Noviany menilai kegiatan ini merupakan bagian dari percepatan penurunan stunting dan gizi buruk di Kabuppaten Sumbawa.

Selain Wabup Sumbawa, Safari Gemarikan ini juga dihadiri Anggota Komisi IV DPR RI, H. Johan Rosihan, Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, Kepala Dinas Kelautan Dan Perikanan Provinsi NTB, Pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Sumbawa, para Anggota Forkopimda, para Asisten Sekda, Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Sumbawa.

Pada kesemapatan itu, Wabup Sumbawa menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan RI dan Anggota DPR RI, H. Johan Rosihan yang mempunyai perhatian besar terhadap Sumbawa dengan adanya kegiatan ini.

“Harapannya dari kegiatan ini dapat mendorong perubahan pola makan yang lebih sehat dan bergizi serta meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya makan ikan, khususnya bagi keluarga kita dan generasi penerus kita,” ujarnya.

Wabup menegaskan, kegiatan ini merupakan sebuah langkah konkrit untuk mendorong perubahan pola makan yang lebih sehat dan bergizi. Termasuk untuk mendukung penurunan angka stunting di Kabupaten Sumbawa.

“Maka dari itu Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) merupakan salah satu upaya mengatasi permasalahan tersebut. Gerakan ini merupakan langkah konkrit untuk merubah pola makan yang lebih sehat dan bergizi,” tandasnya.

Senada dengan Wakil Bupati Sumbawa, Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PKS, H. Johan Rosihan menyampaikan, dari 24 Kecamatan di Kabupaten Sumbawa 18 diantaranya berada di daerah pesisir dengan produk perikanan yang melimpah. Akan tetapi angka stunting masih cukup tinggi.

“Stunting merupakan penyakit yang diakibatkan kurangnya asupan gizi. Melalui Gerakan Gemarikan ini kita harus dapat menghapus mitos-mitos buruk tentang Ikan. Gemarikan dapat dijadikan sebagai sebuah institusi yang dapat membantu dan bertanggung jawab atas ketersediaan kebutuhan gizi masyarakat dari ikan serta pentingnya gizi pada ikan. Kegiatan juga diikuti dengan penyerahan paket Gemarikan secara simbolis kepada 10 orang Perwakilan serta diikuti juga dengan lomba Gemarikan,” jelas H. Johan. (GM)

Artikulli paraprakTahap Pertama, Rp 50,7 Miliar Anggaran DAK 2023 Sudah Masuk ke Kas Daerah
Artikulli tjetërBuilding a Data-Driven Traditions

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini