SUMBAWA, gema-news.com — Bupati Sumbawa, Ir. H. Syarafuddin Jarot, M.P., meresmikan Dapur Makanan Bergizi (MBG) yang dikelola oleh Yayasan Bastungil Karya Mandiri, Senin (8/9). Program ini merupakan bagian dari kebijakan strategis nasional yang digagas pemerintah pusat untuk memastikan anak-anak usia sekolah mendapatkan asupan gizi yang memadai.
Acara turut dihadiri Wakil Bupati Sumbawa, Drs. H Mohamad Ansori, Sekda Sumbawa, Jajaran Forkopimda dan sejumlah undangan lainnya.
Ketua Yayasan Bastungil Karya Mandiri, Nurul, dalam sambutannya menegaskan bahwa program MBG hadir melalui perjuangan panjang dan didasari semangat tulus membantu masyarakat kecil.
“Saat ini kami membawahi tujuh dapur di Nusa Tenggara Barat. Tiga di antaranya sudah beroperasi di Plampang, Empang, dan Bolo, sementara dapur lainnya di Sumbawa, Lombok Tengah, Lombok Barat, serta Bima sedang dalam tahap persiapan,” ujarnya.
Nurul menekankan bahwa dapur MBG bukan sekedar tempat memasak, melainkan wadah gotong royong dan kasih sayang. Setiap dapur mampu melayani hingga 4.000 penerima manfaat. Kehadiran dapur ini diyakini tidak hanya membantu pemenuhan gizi masyarakat, tetapi juga menggerakkan ekonomi lokal melalui penyerapan hasil pertanian setempat.
Bupati Sumbawa dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi tinggi atas peran yayasan yang telah berinisiatif menghadirkan dapur bergizi gratis di daerah. Menurutnya, program ini sejalan dengan visi pemerintah pusat dalam mencetak generasi emas Indonesia.
“Target nasional masih jauh, termasuk di Sumbawa. Kehadiran dapur MBG sangat penting untuk memastikan anak-anak, ibu hamil, dan ibu menyusui mendapatkan gizi yang baik. Jika berjalan optimal, program ini bukan hanya membantu kesehatan masyarakat, tetapi juga membuka lapangan kerja dan mendorong kemandirian ekonomi daerah,” ungkap Bupati Jarot.
Ia juga mengingatkan bahwa program ini akan menghadapi berbagai tantangan, mulai dari keterbatasan sumber daya hingga perbedaan kebiasaan konsumsi masyarakat. Karena itu, ia meminta semua pihak bersinergi mendukung, memberikan masukan, dan tidak mudah terjebak dalam persoalan teknis.
Pemerintah Kabupaten Sumbawa siap memberikan dukungan penuh agar dapur MBG dapat berkembang dan menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia, tutup Bupati. (GM)
