Sumbawa Besar, Gema-news.com – Sekolah Sepak Bola (SSB) Sumbawa Muda menggelar pertandingan sepak bola usia dini se NTB. Kegiatan yang berlangsung di lapangan sepak bola Pragas Sumbawa itu dibuka Bupati Sumbawa Sabtu (11/11). Momen dalam rangka hari jadi pertama SSB Sumbawa Muda ini diikuti sebanyak 80 tim.
Hadir pada kegiatan tersebut, beberapa tokoh sepak bola Sumbawa, dari Kodim 1607/Sumbawa, Polres Sumbawa, Sekretaris KONI Sumbawa H Yudi Patria Negara dan sejumlah pengurusnya serta dari Askab PSSI Kabupaten Sumbawa.
Ketua panitia, Nasruddin mengatakan diusia satu tahun SSB, kini tercatat sebanyak 460 siswa. Untuk memperingati satu tahun SSB, menggelar pertandingan sepak bola usia dini yang berlangsung selama sepekan. Dari 11 Nopember sampai 19 Nopember 2023. “Sungguh luar biasa animo peserta. Tercatat dari 80 tim/Club yg bermain diikuti 16 tim (U 9), 32 tim (U 11) dan 32 tim (U 13),”katanya.
Pihak SSB, kata Nasruddin berkepentingan untuk menggelar pertandingan yang terkait dengan sepak bola. Sebab, ini merupakan tanggungjawab bersama dalam proses awal menciptakan atlet handal di bidang sepak bola. Karena diyakini bahwa ke depannya akan lahir atlet handal dari dunia sepak bola Sumbawa.
Selama kompetisi berlangsung, lanjutnya dari semua peserta, pulau Lombok mengirimkan enam tim, KSB empat tim, Dompu empat tim dan Bima lima. Selain itu untuk Kabupaten Sumbawa diikuti sebanyak 12 tim. “Jadi, hampir kabupaten mengirimkan tim disemua kelompok umur. Bahkan untuk U 13 juga oleh Bali United,” terangnya.
Bupati Sumbawa yang diwakili Kadispopar Kabupaten Sumbawa, Irawan Subekti mengatakan ada harapan besar yang dilakukan oleh SSB Sumbawa Muda ini. Karena diyakini akan muncul bibit-bibit atlet handal sepak bola.
“Ke depan akan membawa akan lahir atlet hebat sepak bola yang mampu membawa Kabupaten Sumbawa ke jenjang lebih tinggi. Bukan saja ditingkat regional bahkan kita berharap akan lahir atlet sampai ke tingkat nasional. Kita harus yakin itu. Dengan penanganan sungguh-sunggu akan melahirkan generasi gemilang pada masanya nanti,” kata Irawan sebelum membuka secara resmi pertandingan sepak bola usia dini. (GM)
