Sumbawa Besar, Gema-news.com – Wakil Bupati Sumbawa, Hj. Dewi Noviany, S. Pd., M. Pd., buka secara resmi Rapat Koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting tingkat Kabupaten Sumbawa tahun 2023, di Aula Lantai III Kantor Bupati Sumbawa, Kamis, 23 November 2023. Turut hadir Kepala Dinas P2KBP3A Kabupaten Sumbawa, sejumlah Camat/Lurah, serta para Ketua TP-PKK tingkat kecamatan dan kelurahan se-kab. Sumbawa.
Wakil Bupati Sumbawa sekaligus Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Sumbawa, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak terkait yang telah bersama-sama berkomitmen dalam upaya penurunan stunting di Kabupaten Sumbawa. Dikatakan, kasus stunting di Kabupaten Sumbawa telah mengalami penurunan yang sangat signifikan per November 2023 ini, yang tadinya 8,39 persen, menjadi 8,11 persen. Angka tersebut jauh dari target capaian penurunan stunting provinsi yang hanya 14 persen. Sehingga, Wabup berharap dengan kerjasama dan sinergitas yang lebih baik antar seluruh stakeholder di tahun 2024 mendatang, angka tersebut dapat kembali mengalami penurunan.
“Dalam upaya penurunan stunting ini, ia betul-betul berusaha mengawal berbagai tindakan dengan baik, mulai dari terjun langsung ke 12 lokus penurunan stunting hingga melakukan desiminasi dari hasil audit kasus stunting tahap II pada bulan lalu bersama Tim Percepatan Penurunan stunting di Kabupaten Sumbawa,” ujar Wabup.
Sementara itu, Kepala Dinas P2KBP3A Kabupaten Sumbawa, Jannatulfalah, S. AP., dalam laporan nya menyampaikan bahwa hingga saat ini Dinas P2KBP3A bersama Tim PPS telah melaksanakan sejumlah program tematik dalam upaya percepatan penurunan stunting di Kabupaten Sumbawa, antara lain Pendamping TPK Elsimil dari 1 Januari – 30 September 2023, Minilokakarya sebanyak 6 kali pertemuan di 24 kecamatan.
Kemudian Dashat di 34 kampung KB pada 24 kecamatan, Audit Kasus Stunting I dan II, 5). Desiminasi AKS dan RTL di bulan Agustus dan November, serta Rakor TPPS yang telah terlaksana selama 3 kali.
“Kami agar seluruh upaya yang dilaksanakan dapat terus membawa kebaikan serta dampak positif terhadap pembangunan di kabupaten Sumbawa,” pungkasnya. (GM)
